KBB Balance News- Tim sukses
salah satu pasangan calon di Pilbup Bandung Barat 2018, kedapatan membagi-bagikan kaos beratribut
paslon pada masa tenang. Pembagian kaos itu dilakukan kepada warga di Kampung
Cijeunjing, Desa Kertamulya, Kecamatan Padalarang, pada 24 Juni 2018 lalu.
Seorang warga, Edy Abdullah (44) menuturkan, pembagian kaos itu
berlangsung pada pagi hari. Mengetahui bahwa pembagian kaos beratribut paslon
dilakukan pada masa tenang, dia bersama sejumlah warga lainnya langsung
menyergap orang-orang yang membagikan kaos itu.
"Jadi baru tertangkap ada satu kaos yang dibagikan, dia langsung
kabur. Namun, di dalam mobilnya itu saya rasa masih banyak kaos yang mau
dibagikan. Anak-anak mau mengejar, saya larang. Saya bilang langsung saja
dilaporkan ke panitia pengawas kecamatan," kata Edy, saat dihubungi
melalui telefon, Selasa 26 Juni 2018.
Laporan ke panwascam itu, lanjut dia, telah disertai dengan barang
bukti berupa kaos yang dibagikan. Pihak terlapor juga turut disertakan, karena
Edy mengenal orang yang membagikan kaos. Laporan itu pun kemudian
ditindaklanjuti oleh Panitia Pengawas Pemilu KBB. Pada Selasa pagi, Edy mengaku
telah dimintai klarifikasi oleh Panwaslu KBB.
"Yang terlapor ada, tadi diundang juga ke Panwaslu tapi sepertinya
tidak hadir. Tadi saya sudah dimintai klarifikasi, jadi yang sudah diperiksa
itu ada pelapor seorang dan saksi tiga orang. Kami sudah beres pemeriksaannya,
tinggal tindak lanjut Panwaslu terhadap pihak terlapor," tuturnya.
Walaupun tidak disertai uang, menurut Edy, pembagian kaos itu pun disertai
dengan ajakan untuk memilih pada hari pencoblosan, 27 Juni 2018. "Pas
kemarin itu kaos saja, kami tidak menemukan pembagian uang. Namun, di situ ada
ajakan untuk memilih. Jadi, diam-diam ada kampanye padahal ini sudah masuk masa
tenang," ujarnya.
Dia berharap, pelaporan tersebut dapat ditindaklanjuti oleh Panwaslu,
sehingga membuat jera pihak-pihak yang melakukan kecurangan pada pilkada.**
yadi **
Tidak ada komentar:
Posting Komentar